Forum Wartawan Otomotif Indonesia (Forwot) menobatkan Wuling Almaz sebagai FORWOT Car of the Year (FCY) 2019 atau Mobil Terbaik 2019 versi wartawan otomotif Indonesia. Prestasi yang diraih Almaz ini setelah sukses berkompetisi dengan empat finalis lainnya yakni DFSK Glory 560, Honda Brio, Mazda3, dan Suzuki Jimny.
Secara keseluruhan, FCY 2019 diikuti oleh 36 mobil baru atau mobil dengan status ‘All New’ yang diluncurkan Agustus 2018 sampai Juli 2019. Uniknya, jumlah mobil baru yang tercatat tahun ini meningkat dari beberapa tahun-tahun sebelumnya yang juga di data oleh Forwot.
“Jumlah itu lebih banyak dibandingkan 2018 yang hanya 23 mobil baru dan 2017 hanya 32 mobil baru. Ini menunjukkan bahwa Indonesia masih menjadi pasar potensial kendaraan roda-empat,” ujar Ketua Umum Forwot, Indra Prabowo, Selasa (15/10/2019) di Dhonika Cafe Jakarta.
Almaz menjadi FCY 2019 setelah meraih 159 poin dan menjadi nilai tertinggi diantara 4 finalis lainnya. Posisi kedua ditempati Suzuki Jimny dengan 140 poin, DFSK Glory 560 mendapatkan 92 poin, Honda Brio 89 poin, dan Mazda 3 80 poin.
Penjurian dilakukan oleh 21 jurnalis dari berbagai media yang merupakan anggota Forwot dengan kompetensi serta jam terbang tinggi. Tercatat ada 10 faktor utama yang menjadi penilaian penting di FCY 2019. Setiap juri memiliki 25 poin untuk memberi penilaian yang meliputi desain, kenyamanan, keamanan, nilai ekonomis, handling, performa, fungsional, keramahan lingkungan, pengalaman berkendara, dan harga yang tak kalah penting.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, penilain tersebut dilakukan secara online yang mengacu pada Car of The Year Committee atau www.caroftheyear.org. Proses penilaian tersebut digunakan untuk pemilihan mobil terbaik di Eropa, namun sudah disesuaikan dengan pasar Indonesia.
“Terpilihnya Almaz sebagai FCY 2019 menjadi bukti dari kuatnya komitmen merek pendatang baru dalam menghadirkan kendaraan-kendaraan yang sesuai untuk kebutuhan konsumen di Indonesia,” tutur Indra.
Ketua Juri Forwot Car of The Year 2019, Jeffry Yanto Sudibyo, menjelaskan Almaz menjadi mobil bermerek asal Tiongkok pertama yang menjadi pemenang sepanjang sejarah FCY. Selain itu Wuling menjadi brand kedua non-Jepang yang menggondol gelar Mobil Terbaik versi Forwot.
“Sebelumnya mobil asal Korea Selatan, Kia Carens pernah menyandang FCY 2013. Soal Almaz bisa terpilih jadi FCY 2019 karena menurut penilaian para juri sudah memenuhi kebutuhan konsumen dengan fitur terlengkap di kelasnya namun dengan harga jual yang terjangkau,” kata Jeffry.
Hadirnya dua merek asal Tiongkok, Wuling Motors dan DFSK, sebagai finalis yang meramaikan pasar otomotif di tanah air sukses menjadi perhatian konsumen di tanah air. Kualitas kendaraan-kendaraan yang dilahirkan oleh Wuling Motors dan DFSK juga terbukti karena diperuntukan memenuhi pasar dalam negeri dan luar negeri.
